Jumat, 31 Oktober 2008

Construction Pictures


Construction Pictures


Sungai Riam Kanan di lokasi bendungan, sebelum dibelokkan melalui terowongan pengelak (Diversion Tunnel) 

Pekerjaan pembuatan terowongan pengelak (Diversion Tunnel)

Aliran sungai Riam Kanan dibelokkan dengan menguruk celah sungai dengan batu dan tanah. Pada saat-saat terakhir bahkan satu Bulldozer terpaksa dikorbankan agar aliran sungai berhenti pada jalur semula, dan air sungai membelok ke Terowongan Pengelak (Diversion Tunnel) yang sudah disiapkan, 18 Juli 1969


Pembelokan Sungai Riam Kanan menuju Diversion Tunnel (Terowongan Pengelak) sebagai awal dimulainya pembuatan Bendungan, 18 Juli 1969


Upacara pengecoran Buku Pesan-pesan (semacam prasasti) di dasar Poros Bendungan sebagai tanda dimulainya pembangunan Bendungan Riam Kanan, 30 Juli 1970

Bpk Ir Sutami memeriksa pembangunan Terowongan Tekan (Pressure Tunnel)
 

 Poros Bendungan (Dam Axis)

Coffer Dam (Bendungan Pengelak Sementara) serta pengurukan dan pemadatan tanah Bendungan Utama (Main Dam)

Pembuatan bangunan Pelimpah (Spillway) jenis Bunga Kecubung (Morning Glory) yang akan mengalirkan air waduk bila melebihi ketinggian air maksimum  EL 57.0 m

Upacara penisian Waduk dengan menutup Terowongan pengelak (Diversion tunnel) - 30 Juni 1972

Pimpinan dan segenap staff mengikuti upacara Pengisian waduk Riam Kanan

Acara minum sake bersama 


Bendungan Utama (Main Dam) selesai dibangun - 1973

 

Riam Kanan in Operation
 

Air waduk melimpah melalui Pelimpah (Spillway) jenis Bunga Kecubung (Morning Glory) pada saat tinggi permukaan air Waduk melebihi tinggi maksimum Waduk EL 57.0 m

(Foto kiriman Bpk Tojo Wasman BEE, Cimanggis)

  

 Persiapan pembangunan Pipa Pesat (Penstock) dari Terowongan Tekan (Pressure Tunnel) ke Gedung Pembangkit (Power Station).


Pembangunan Gedung Pembangkit Hidro Riam Kanan


Lokasi Pemasangan Turbin Air di Gedung Pembangkit Riam Kanan


 Switchyard 70 kV di Pusat Pembangkit Riam Kanan


 Pemasangan dan penyetelan Mesin Pembangkit Hidro Riam Kanan

Peninjauan Bpk Ir Bagoes Mudijantoro (Direktur Pembangunan PLN) ke Ruang Konrol Pembangkit Hidro Riam Kanan didampingi Bpk Soerodjo, Bpk Sofyan Saibir dan Bpk Soedarso


Gedung Pembangkit dalam tahap penyelesaian. Tampak disebelahnya Switchyard 70 kV untuk menaikkan tegangan listrik menjadi 70 kV dan disalurkan ke Gardu Induk Cempaka dan Banjarmasin melalui Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 70 kV.

Tailrace (Saluran hilir) Pembangkit Hidro Riam Kanan dalam penyelesaian. Tampak menjulang bangunan Surge Tank untuk menahan gejolak air yang mengalir melalui Terowongan Tekan (Pressure Tunnel) dan Pipa Pesat (Penstock) menuju Turbin

Kegiatan Bpk Ir Sutami (Menteri PUTL) dalam kunjungan kerja ke jalur Transmisi 70 kV Riam Kanan-Cempaka-Banjarmasin dan Gedung Pembangkit Riam Kanan, didamping Direktur Utama PLN Bpk Ir Abdul Kadir


 Gardu Induk Banjarmasin dalam penyelesaian


Bpk Menteri PUTL sedang meninjau penyelesaian pembangunan Gardu Induk 


Tidak ada komentar: